Sejarah Baru, Edukasi Melalui Turnamen PAKAD CUP, Hingga Penonton Gemuruhkan Shalawat

Tu Sop bersama Pemain, Manager dan Panitia di Babak Final PAKAD CUP

Reporter| Martunis A. Jalil

PIDIE JAYA | 12 Februari 2024 - Gelaran event PAKAD CUP adalah salah satu karya terbaik Pemuda Kader Dakwah (PAKAD) Sp. Mamplam Kab. Bireuen yang memperlombakan permainan futsal kepada para kadernya antar Gampong se-Kecamatan Sp. Mamplam.

Kader PAKAD ialah pemuda yang sudah ditraining dalam kegiatan Training Kader Dakwah (TKD) yang dilakukan oleh Himpunan Ulama Dayah Aceh (HUDA) di Kab. Bireuen dan di beberapa Kabupaten/Kota lainnya.

Acara dimulai sejak Sabtu (03/02) di lapangan Futsal Samalanga dan berakhir pada Minggu (11/2) di lapangan futsal Ulee Glee, Bandar Dua Pidie Jaya.

Pengurus PAKAD Sp. Mamplam menginisiasi kegiatan ini demi mewujudkan salah satu visi besar PAKAD yakni menghubungkan pemuda dengan para tokoh, pemuda lintas Gampong, ragam latarbelakang, pendidikan dan lain- sebagainya.

Atas dasar itu, undangan juga dibagikan kepada kecamatan terdekat, seperti Samalanga, Ulee Gleee, dan para Instruktur TKD. Secara keseluruhan ada 32 club yang terdaftar.

Ketua panitia, Tgk. Zulkifli mengatakan, Banyak sekali mamfaat yang bisa diambil walau hanya dalam pertandingan futsal. Namun hal ini baru didapat ketika semuanya direncanakan dengan matang untu apa dilakukan dan bagaimana strateginya.

Selain nilai silaturahmi yang terjalin erat, banyak nilai edukasi yang bisa ditawarkan, antara lain dengan busana yang tertutup aurat, acara dimulai dengan shalawat, tausiah singkat, bangun komitmen permainan yang sportif, saling memaafkan jika ada terjadi pelanggaran main bola, dan lain sebagainya.

Tak hanya itu, pada malam Final hadir Pembina PAKAD Tgk. H. Muhammad Yusuf A. Wahab (Tu Sop) yang memberikan semangat dan motivasi kepada para pemain dan penonton.

Beliau berpesan, bermain boleh kalah, tapi mental harus tetap menang. Senang karena menang itu hal biasa, tapi kalah tidak merasa kecewa dan tidak dendam itu yang luar biasa.

Kalah dan memang dalam permainan bukanlah segalanya, tapi mampu menjalin hubungan baik antar pemain itulah dia pemenang sejati. Siapa pun yang bermental damai, artinya dialah yang menang, saya yakin, kalian ini semua pemenangnya. Disambut salawat meriah oleh semua pemain dan semua yang hadir.

Post a Comment for "Sejarah Baru, Edukasi Melalui Turnamen PAKAD CUP, Hingga Penonton Gemuruhkan Shalawat"